Program Adiwiyata adalah program yang komprehensif melibatkan semua stakeholder baik di sekolah dan masyarakat untuk membantu meningkatkan kepedulian lingkungan, khususnya para siswa.

Menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 52 tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 53 tentang penghargaan Adiwiyata ada 3 (tiga) aspek dalam penyusunan dokumen adiwiyata yaitu :

1. Perencanaan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah,
2. Pelaksanaan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah, dan
3. Pemantauan dan Evaluasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah.

Tahapan penilaian Calon Sekolah Adiwiyata dibagi menjadi 2 tahap yaitu :

1. Penilain Dokumen Usulan Calon Sekolah Adiwiyata

Bagi Sekolah yang mencapai nilai minimal 80 dinyatakan lolos penilaian dokumen dan dilanjutkan verifikasi lapangan.

2. Verifikasi Lapangan Calon Sekolah Adiwiyata

Verifikasi lapangan dilakukan dengan tujuan mengroscek kondisi lapangan dengan dokumen yang telah dilaporkan.

Pada tahun ini ada 9 sekolah tingkat SMP yang mengusulkan untuk menjadi sekolah adiwiyata, tetapi yang dinyatakan lolos seleksi administrasi ada 6 sekolah antara lain :

1. SMPN 1 Sukodono
2. SMPN 1 Tarik
3. SMPN 2 Tarik
4. SMPN 2 Sedati
5. SMPN 2 Gedangan
6. MTSN 1 Sidoarjo

Pelaksanaan Verifikasi Lapangan Calon Sekolah Adiwiyata Kabupaten (CSAK) Sidoarjo Tahun 2022 dijadwalkan mulai tanggal 21 Juli 2022 kemarin untuk SMPN 1 Tarik dan SMPN 2 Tarik, dilanjutkan tanggal 25 Juli 2022 untuk SMPN 2 Gedangan dan SMPN 1 Sukodono, dan terakhir untuk SMPN 2 Sedati dan MTsN 1  Sidoarjo dijadwalkan pada tanggal 26 Juli 2022.